HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

(Opini) Penyebab KRI Nanggala 402 Tenggelam


Oleh : Hernanda Ayudya Rizky Rahma

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Prodi Ilmu Pemerintahan - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

 

KINI masyarakat Indonesia berduka atas tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan utara Bali. 

Pada rabu, 22 April 2021 KRI Nanggala dilaporkan hilang kontak dini hari saat melakukan latihan di perairan utara Pulau Bali, dan dinyatakan hilang pada pencarian hari ke empat. Sebanyak 53 Anggota dinyatakan gugur dan berstatus on eternal patrol. 


Akibat dari kejadian ini banyak pihak yang sangat dikecewakan terutama keluarga korban yang ditinggalkan. 


Dari berita yang dilaporkan KRI Nanggala 402 hilang kontak sejak 03.30 dini hari untuk melakukan latihan, Mungkin salah satu faktor kenapa bisa tenggelam yakni kelebihan muatan. Yang harusnya berisikan 38 orang saja namun diisi oleh 53 orang. 


Disini kita juga bisa melihat dari segi usia kapal selam tersebut, kapal buatan jerman itu dibuat sejak 1977 dan diserahkan ke angkatan laut pada 1981 dan kini berusia 44 tahun. 


Menurut Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, KRI Nanggala-402 masih sangat layak. "Kalau usia operasi kita sesuaikan, kalau kondisinya masih bagus dan bisa kita rawat dan tentunya akan kita rawat dengan baik. Tentunya di angkatan laut untuk perawatan kapal ini ada fase-fasenya."


Jadi ada tahap-tahapannya dan kapal ini juga sudah di-docking terakhir Januari 2020, docking terakhir di PT PAL sehingga masih sangat layak. 

Dengan tanggapan tersebut kita dapat mengetaui atau menyimpulkan bahwa kapal selam tersebut masih sangat layak dan sudah uji kelaiakan. Jadi bisa dismpulkan bahwa penyebab KRI Nanggala 402 tenggelam adalah faktor alam. (***/Muh Nurcholis)



Posting Komentar