Headlines
Loading...
Mau Dikonfirmasi Kejanggalan Program BPNT di Kandawati, TKSK Gunung Kaler Malah Kabur dan Tunjukkan Agen Nakal

Mau Dikonfirmasi Kejanggalan Program BPNT di Kandawati, TKSK Gunung Kaler Malah Kabur dan Tunjukkan Agen Nakal

Foto ilustrasi

TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Ulah Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Faisal patut dipertanyakan. Sebab, yang bersangkutan malah kabur meninggalkan wartawan saat hendak dikonfirmasi soal dugaan kejanggalan penyaluran program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Kandawati, Senin (4/5/2020).

Semula Faisal datang menemui sejumlah wartawan yang hendak konfirmasi soal penyaluran bantuan BPNT yang kini sudah berubah menjadi Program Sembako.

Tapi, begitu sudah mau ditanyakan soal penyaluran BPNT, Faisal dengan alasan ada keperluan, izin meninggalkan tempat. "Saya ada perlu sebentar, tunggu saja. Nanti saya balik lagi," ujar Faisal.

Sebelum meninggalkan tempat, tiba-tiba Faisal malah mengungkap adanya sejumlah agen sembako yang dianggapnya 'nakal' dan diduga 'bermain' dalam program ini.

Tapi saat ditanya lebih detail, dia pun enggan menyebutkan siapa saja agen itu dan sejauh mana 'permainan' para agen.

Anehnya lagi, setelah Faisal meninggalkan para wartawan, yang bersangkutan tidak kembali lagi dan tidak melanjutkan konfirmasi terkait penyaluran BPNT di Kandawati.

Begitu dikonfirmasi oleh wartawan, ternyata TKSK Faisal malah pulang ke rumah. "Saya pulang dulu ya, tidak kembali. Saya mau istirahat. Tolong kalau nulis berita nanti, jangan bawa-bawa nama saya," ujar dia kepada wartawan entah apa maksud dari pernyataannya itu.

Diketahui, penyaluran BPNT/Sembako di Desa Kandawati diduga menyalahi item yang ditetapkan. Sebab, dalam sembako yang dibagikan terdapat minyak goreng dan mie instan. Padahal keduanya tidak termasuk item sesuai peraturan yang ada.

Pengakuan itu seperti disampaikan oleh Kades Kandawati, Faisal saat ditemui di rumahnya, Minggu (3/5/2020).

Penulis: Dedy
Editor: Ananta

1 komentar