Pekerja Migran Meninggal di Turki Kena HIV, BP3MI Banten Fasilitasi Pemulangan Jenazah
TANGERANG, INFOTERBIT - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten melalui P4MI Bandara Soekarno Hatta memfasilitasi pemulangan jenazah seorang Pekerja Migran berinisial FA.
FA meninggal dunia karena menderita penyakit HIV dan sudah dalam tahap kronis. Jenazahnya tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Jumat (28/11/2025).
Dilansir dari akun medsos BP3MI Banten, FA adalah pekerja migran asal Kabupaten Subang, Jawa Barat. Petugas P4MI Bandara Soekarno-Hatta berkoordinasi dengan pihak P3MI untuk proses pemulangan jenazah almarhum FA. Selanjutnya, almarhum FA diantarkan ke daerah asal oleh P3MI.
Diketahui, sejak Bulan April 2025, FA bekerja sebagai Steward di salah satu hotel di Ankara, Turki. Pada awal Oktober, FA merasa kurang sehat dan melakukan pemeriksaan di rumah sakit hingga akhirnya didiagnosa bahwa FA menderita
Setelah didiagnosa menderita HIV, FA menjalani terapi secara mandiri. Namun, mengingat kesehatan yang terus menurun, FA memutuskan untuk segera pulang ke Indonesia sebelum masa kontrak habis. Pihak Hotel tempatnya bekerja setuju dan membelikan tiket pulang tanggal 9 November 2025.
Namun demikian, pada tanggal 7 November 2025, kondisi kesehatan FA menurun hingga dirawat secara intensif di rumah sakit sampai akhirnya pada tanggal 24 November 2025 FA meninggal dunia.
KBRI Ankara dan anggota Satgas Pelindungan WNI wilayah Antalya telah melakukan koordinasi dengan tim dokter dan keluarga selama almarhum berada di ICU.
Satgas juga telah membantu memfasilitasi komunikasi dengan agen Turki dan hotel di Antalya dimana pihak hotel akan bertanggung jawab dalam membiayai pemulangan jenazah ke Indonesia. Adapun pembiayaan rumah sakit, ditanggung oleh pihak asuransi.
Ananta/TiMS
