Headlines
Loading...
Pilkada Kabupaten Tangerang; Warga Tak Butuh Baliho, Ingin Disapa Langsung Balon Bupati

Pilkada Kabupaten Tangerang; Warga Tak Butuh Baliho, Ingin Disapa Langsung Balon Bupati

Foto ilustrasi (infoterbit.com)

TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024, alat peraga bakal calon (balon) bupati, baik baliho maupun poster marak bertebaran di berbagai wilayah Kabupaten Tangerang.


Tak hanya di pusat kota, para balon bupati juga memasang alat peraga hingga pelosok desa dan tempat-tempat strategis tempat masyarakat berlalu lalang.


Rian, warga asal Kresek Tangerang berkomentar, sebenarnya warga tidak terlalu membutuhkan balon bupati berkampanye melalui alat peraga semacam baliho atau poster. "Saya sih menilainya cuma buang-buang duit saja. Lebih baik balon bupatinya turun dan langsung menyapa warga. Disitu sampaikan program yang akan dilakukan kalau terpilih," katanya.


Lagipula, kata Rian, baliho yang dipasang justru terkesan merusak pemandangan dan jika sudah rusak menjadi sampah. "Saya pernah lihat ada baliho yang jatuh dan menganggu jalan dan itu dibiarkan berhari-hari," ungkapnya.


Hal senada disampaikan Udin, warga Kaliasin Sukamulya Tangerang. Selama ini, dia cuma bisa mengetahui nama-nama sosok yang akan nyalon bupati Tangerang. Tapi, diantara yang nama dan fotonya terpasang di baliho, belum ada satu pun yang pernah ke kampungnya untuk bertemu warga.


"Kalau menurut saya sih, warga tak terlalu butuh baliho yah, tapi harapan warga kebanyakan sih ingin dikunjungi, calon pemimpinnya bisa hadir di tengah-tengah masyarakat agar bisa berkomunikasi langsung," ujarnya.


Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tangerang, Khairus Gama mengatakan, hingga kini belum ada balon bupati Tangerang yang menyambangi masyarakat nelayan, khususnya di wilayah Kronjo.


"Hanya baliho nya yang bertebaran dimana-mana, tapi belum ada satu pun yang silaturahmi dengan nelayan. Padahal, jumlah nelayan di Kabupaten Tangerang sembilan ribu orang lebih," katanya.


Khairus Gama menegaskan, dirinya hanya akan memilih calon bupati yang peduli terhadap nasib nelayan.


Ananta/TiMS


0 Comments: