Headlines
Loading...
Kapal Tongkang Diduga Tabrak Jaring Ikan, Tiga Nelayan Kronjo-Kemiri Mengadu ke Satpolairud Polresta Tangerang

Kapal Tongkang Diduga Tabrak Jaring Ikan, Tiga Nelayan Kronjo-Kemiri Mengadu ke Satpolairud Polresta Tangerang


TANGERANG, INFOTERBIT.COM - Tiga nelayan rampus dari Desa Pagedangan Ilir Kronjo dan Kemiri Kabupaten Tangerang mendatangi Kantor Satpolairud Polresta Tangerang, Senin (20/6/2022).


Ketiga nelayan ini adalah Jamari (Kemiri), Kusbilah (Kronjo), dan Saepul Bandi (Kemiri) didampingi Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Tangerang H. Abudin dan Ketua HNSI Kronjo Imam Budiman. 


Jamari, seorang nelayan menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Jumat (17/6/2022) pukul 18.00 Wib.


Saat itu, dia bersama nelayan lain sedang menjaring ikan di perairan Selatip, Desa Lontar, Kec. Kemiri, Kab. Tangerang. 


"Tiba-tiba, kapal tongkang itu berputar arah dan langsung menabrak jaring milik saya dan rekan-reka nelayan lain. "Jaring kami rusak semua, ada tiga nelayan yang jaringnya rusak dan sudah tiga hari ini sejak Jumat kami tidak melaut," katanya di Satpolairud Polresta Tangerang, Senin (20/6/2022).


Atas musibah ini, jaring nelayan mengalami kerusakan. Jamari mengaku, lima unit jaringnya rusak, Kusbilah 5 jaring dan Saepul Bandi 3 jaring.


"Atas kejadian ini, kami mengadukan ke Satpolairud Polresta Tangerang agar masalah ini ditindaklanjuti secara hukum. Sebab, merugikan para nelayan," tambah Saepul Bandi, nelayan lainnya.


Ketua HNSI Kronjo Kab. Tangerang, Imam Budiman juga menyatakan hal sama. "Kami minta kasus ini diproses secara hukum karena kasus ini sudah beberapa kali terjadi. Hanya sebelumnya, nelayan tidak berani melaporkan," katanya.


Kasatpolairud Polresta Tangerang, AKP Effendi menerima laporan para nelayan. Pihaknya akan menindaklanjuti hal tersebut. "Kami akan cek TKP dan kumpulkan bukt-bukti untuk penyelidikan," ungkapnya.


Ananta/TiMS


0 Comments: