Bus Sekolah Gratis Sampai ke Mauk, Bupati Maesyal: Kita Upayakan Semua Kecamatan Punya Bus Sekolah

‎

‎Keempat zona baru itu adalah Zona II Cikupa (Kantor Kades Cibadak Barat–SMK Maha Karya PP), Zona III Jambe (SDN Kutruk III–SDN Daru 1 Jambe PP), Zona IV Curug (Jl. Raya Curug Parigi–Jl. Raya Curug Parigi PP), dan Zona V Mauk (Kantor Kepala Desa Tanjung Anom–Kantor Kecamatan Rajeg PP).

‎

‎Untuk wilayah Mauk, rute yang dilalui yakni Kantor Kepala Desa Tanjung Anom – Mauk – Teluknaga – Jl. Raya Tanjung Kait – Jl. Raya Rajeg Mulya – Kantor Kecamatan Rajeg.

‎

‎Jam Operasional bus sekolah gratis itu terbagi dalam tiga sesi waktu, yaitu pagi, siang, dan sore untuk mengakomodasi jam masuk dan pulang sekolah.

‎

‎Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya di bidang pendidikan.

‎

‎"Keberadaan bus sekolah gratis tersebut diharapkan dapat membantu para siswa terutama siswa SD dan SMP untuk berangkat serta pulang sekolah bersama-sama dengan lebih aman dan terkontrol," ujar Bupati Maesyal, Senin 20 Oktober 2025.

‎

‎Sebelumnya, sebanyak 3 unit bus sekolah gratis sudah beroperasi di zona Cikupa–Tigaraksa. Sekarang ditambah lagi sebanyak 12 bus dari Dishub dan 1 dari Kemenhub, jadi total ada 16 bus antar sekolah gratis yang disiapkan oleh pemerintah daerah.

‎

‎Bupati Maesyal berjanji akan terus berupaya memperluas cakupan program hingga seluruh kecamatan.

‎

‎“Ke depannya semua kecamatan akan kita upayakan punya bus sekolah. Pengadaannya bisa dari APBD, CSR pengembang, maupun bantuan pihak ketiga karena pihak swasta juga punya tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitar,” jelasnya.

‎

‎Hms/Ananta/TiMS

‎